Subscribe News Feed Subscribe Comments

KASIR SALAH ITUNG

Duh, cerita gak ya..cerita...enggak cerita..enggak cerita..heee :p
Sebenernya sih gak terlalu penting yah, tapi yaa lumayan patut untuk dicurahkan,caelahh..

Jadi begini, tadi kan pulang kuliah saya mampir Carrefour ITC Depok untuk beli beberapa kebutuhan rumah yang ibu saya titipkan sekalian juga ada yang ingin saya beli. Pokoknya saya beli sabun ini itu,bla..bla.. termasuk Pepsodent ukuran sedang 3 buah. Nahh, begitu sampai kasir dan giliran belanjaan saya untuk dihitung, total Rp 99.570,-. Saya sempat mikir tuh, kok bisa banyak banget yah? padahal Max Creamer refill ukuran 500 gr aja belum saya beli coz SPGnya bilang klo itu lagi kosong. And, ibu kasih uang ke saya aja cuma Rp 50.000,- untuk beli barang-barang titipannya. Seharusnya barang-barang ibu yang saya beli di Carrefour baru menghabiskan kira-kira Rp 24.730,- .Barang-barang saya aja seharusnya habis kocek kira-kira Rp 53.300,-. Rp 53.300 + Rp 24.730 = Rp 99.570??

Tapi, itung-itungan itu belum sampai dalam pikiran saya, hanya saya masih dalam tahap "bingung". Hingga saya akhirnya masuk Ramayana yang ada di lantai bawah Plaza Depok, yang terletak berhadapan dengan ITC Depok, hanya untuk cari-cari Creamer yang dititipkan ibu, saya masih bingung dan terus berpikir. Lalu iseng-iseng saya liat struk pembelian dari Carrefour, saya baca satu-satu barang-barang apa saja yang saya beli berikut jumlah item-nya. Betapa terkejutnya saya ketika mata saya menyorot total harga pasta gigi Pepsodent ukurang sedang yang tertera di struk tersebut, yaitu Rp 3.590 x 9 = Rp 32.310!!!

WHATT???!! saya kan beli CUMA 3 BIJI!! kenapa disitu tulisannya 9??? haduhh..rugi dunk 6 biji! akhirnya saya buru-buru ambil Max Creamer refill ukuran 500 gr dari rak dengan sebal dan segera ke kasir. Selesai bayar, timbul niatan saya untuk menelepon pihak Carrefour ITC Depok ke nomor yang tercantum di stuk tadi. Yapp! saya akhirnya nelpon juga.

"Halo, disini Carrefour, selamat sore, bisa saya bantu?" sahut suara di seberang sana.
"Selamat sore, mbak saya mau komplain. Tadi kan kira-kira pukul 14.15 saya beli Pepsodent 3 buah, tapi di struknya kok jadi 9?", timpal saya, agak keter juga (=.=) takut disangka macem-macem.
"Oh, oke, kami tunggu di bagian informasi ya"
"Ya, saya segera kesana. Trimakasih mbak", lalu saya putus.

Haduuhh,,capek banget sih rasanya harus balik lagi ke sana..belom lagi ntar mesti balik lagi ke parkiran Plaza coz motor kan saya parkir di sini. Huh! Tapi gak papalah, demi.. gitu loh! lumayan kan duit 20 rebu bisa buat beli cilok satu kilo, hahayy :D

Haahh, akhirnya sampai juga saya di bagian informasi Carrefour. Mesti nunggu kira-kira 15 menitan coz yang komplain ternyata gak 1-2 orang, yang komplain lah, yang mau ngambil hadiah lah, haaahh... padahal nih kaki dah berasa mau varises kalee... huhu T_T

Dah, sampe dah tuh giliran saya. Ditanya ada keluhan apa, diminta tunjukin barang belanjaannya tadi, suruh  isi formulir, disuruh nunggu coz pelayannya mau ngambil duit sisa yang salah hitung tadi. Setelah kira-kira 5 menit, si pelayan informasi mengembalikan uang Rp 21.500 kepada saya.

"Berarti yang 6 saya cancel ya", kata pelayannya.

Saya kemudian mengucapkan terima kasih sambil meminta kembali struknya dan berbalik pulang.

Hayyaahh...emangnya tombol angka 3 dan 9 itu deketan yah? Saya kira tombol 3 sih deketnya kalo gak angka 2 ya 6, hehe...

Alhamdulillahh, penanganganan dari pihak Carrefour cepat dan sangat menghargai pelanggannya. Uang yang mereka kembalikan pada saya adalah bukti bagi saya bahwa mereka amat mengutamakan kepuasan pelanggan, tak sekedar mencari untung dalam berdagang. Tadinya saya udah takut, jangan-jangan keluhan saya gak digubris, atau prosedur penyelesaian masalahnya ribet and makan waktu lama (nih gara-gara kebanyakan baca bahan buat presentasi, semalaman tentang masalah antara orang lain dengan kartu Flazz BCA yang prosedur penyelesaiannya ribet tralala..trilili..)

Kalo tadi prosedurnya ribet gitu hanya untuk uang 20 ribu sih mending direlain aja deh, daripada pulang kesorean, truz sampe di jalan gak bisa liat apa-apa dengan jelas karena gelap (tapi kan ya, sayang juga sih...^^' )

Intinya yah, saya puas dengan penanganan Carrefour yang cepat dan tanggap. Yah, namanya juga manusia biasa, pasti ada error nya lah sedikit.. si mbak kasir itu juga mungkin lagi meleng sedikit, niat mau mencet angka 3 jadi 9. Lain kali hati-hati ya mbak, kasian kan kalo ada orang yang bernasib sama dengan saya itu rumahnya jauh dan total kerugiannya lebih besar lagi :)

SANG PEMIMPI


Kerasnya hidup dan kemiskinan tak membuat mereka payah dalam menjalaninya. Justru api yang tersulut dalam jiwa muda para pemimpi ini semakin besar. Semangat demi semangat mereka pupuk untuk mewujudkan cita-cita besar mereka : Berkeliling dunia, menjelajahi Afrika yang eksotis dan Eropa yang megah, hingga bermuara ke altar suci Universitas Sorbonne Paris, Perancis.



Adalah seorang guru bernama Balia yang menjadi sumber inspirasi bagi Ikal, Arai dan Jimbron. Kelas Balia membawa mereka pada keajaiban ilmu pengetahuan dan luasnya kehidupan, tempat yang memberi mereka nafas untuk keluar dari tekanan hidup. Balia membarakan semangat mereka untuk menjelajahi Eropa dan bagian dunia lain untuk mengarungi kehidupan. Namun, pada saat yang sama, mereka harus menghadapi sikap keras Pak Mustar, sang kepala sekolah. Kontras dengan sikap Balia, Pak Mustar adalah seorang guru yang menerapkan cara didik dengan pola hukuman bagi yang lalai.

Problematika yang mereka hadapi tak hanya soal sekolah dan bertahan hidup, tapi juga cinta, satu hal yang tak mungkin mereka hindari di kehidupan remaja. Cinta Arai pada Zakiah Nurmala menggiringnya menjadi seorang penyanyi dadakan dengan berguru pada Bang Zaitun, seorang pemusik Melayu keliling. Jimbron jatuh hati dengan Laksmi, gadis pemurung pekerja pabrik cincau yang tak pernah tersenyum sejak orang tuanya meninggal. Ikal tertarik pada gambar wanita molek dari reklame sebuah film Indonesia di bioskop.

Tetapi, kebimbangan Ikal akan hidup dan masa depan membuatnya patah arang dan berusaha menghapus impiannya bersekolah ke Eropa bersama Arai. Ikal yang dulu seolah memiliki semangat baru, menjadi Ikal yang tenggelam dalam keputusasaan dan menyisakan kekecewaan yang dalam di hati sang ayah yang sangat membanggakan dirinya sejak kecil.

Rasa bersalah terhadap sang ayah membuat Ikal bangkit, dan para pemimpi pun kembali berlari bersama. Satu persatu simpul-simpul kesulitan hidup untuk mencapai mimpi mereka buka. Cita-cita, harapan, dan cinta. Dengan tambahan bekal dari tabungan Jimbron, Ikal dan Arai melanjutkan hidup untuk merajut mimpi. Namun, setelah gelar sarjana diraih, Arai menghilang. Tinggalah Ikal sendirian mengadu nasib sambil mengejar mimpi. Sanggupkah ia meraih mimpinya tanpa kehadiran Arai?

Kali ini Miles Films kembali menyuguhkan sebuah tayangan yang mendidik dan penuh inspirasi. Dalam film yang merupakan kelanjutan dari Box Office Indonesia, Laskar Pelangi ini lebih menyorot kehidupan para pemimpi yang telah tumbuh menjadi remaja-remaja yang tengah mencari jati diri dimana proses penting dalam siklus kehidupan terjadi pada masa ini.

Masih dengan pemeran Ikal kecil yaitu Zulfani, dan Mathias Muchus serta Rieke Dyah Pitaloka sebagai Seman Said Harun (ayah Ikal) dan Ibunda Ikal. Namun, rupanya dalam sekuel ini peran Zulfani hanya muncul di awal dan sesekali di tengah cerita sebagai bayangan masa lalu dari kisah kilas balik yang diceritakan. Miles pun kembali menggandeng artis-artis pendatang baru dan asli Belitung agar penghayatan sebagai anak-anak Belitung dan logat yang kental dalam cerita ini dapat lebih terasa. Mereka adalah Vikri Septiawan, Rendy Ahmad Syaipullah, Azwir Fitrianto, dan Sandy Pranatha yang masing-masing memerankan Ikal remaja, Arai remaja, Jimbron remaja, dan Arai kecil.

Tak hanya itu, Miles juga mengajak tiga orang musisi Indonesia, Nazril Irham alias Ariel "Peterpan" sebagai Arai dewasa, Jay Widjajanto sebagai Bang Zaitun, penyanyi orkes melayu keliling yang lihai soal percintaan, dan Nugie sebagai guru sastra kesayangan para pemimpi, Balia. Zakiah Nurmala, gadis melayu nan cantik yang disukai Arai, diperankan Maudy Ayunda, yang sebelumnya pernah bermain sebagai pemeran utama dalam film Untuk Rena yang juga buah karya Miles Films. Bang Rokib, pelaut melayu yang berpengalaman diperankan oleh Yayu Unru.

Masih dengan Lukman Sardi sebagai Ikal dewasa, namun dialognya tak banyak. Lukman diharuskan bermain lebih dalam gerak tubuhnya.

Sekuel ini tak hanya menyuguhkan kisah drama yang mengharu-biru tetapi juga diselingi banyak adegan dan dialog kocak yang mengundang gelak tawa penonton. Salah satunya adalah saat Ikal menyebutkan kalimat, "Masa muda, masa yang berapi-api, H. Rhoma Irama", dengan mimik wajah polos namun penuh yakin.

Akankah Sang Pemimpi kembali mengulang sukses Laskar Pelangi yang ditonton lebih dari 4 juta penonton? Andrea Hirata pun menyatakan bahwa sekuel arahan sutradara Riri Riza ini tiga kali lebih bagus dari seri pertamanya. Benarkah begitu? Hmm, kita lihat saja nanti ^^ (linda)







Sumber: http://www.21cineplex.com/

Peneliti LAPAN: Fenomena 2012 Siklus 11 Tahunan

Antara - Kamis, 10 Desember 2009


Jakarta (ANTARA) - Seorang peneliti dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menyatakan fenomena meningkatnya aktivitas matahari yang menurut ramalan suku Maya terjadi pada 2012 tidak perlu dikhawatirkan apalagi dihubungkan dengan hari kiamat.


Peneliti astronomi dan astrofisik Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) yang baru saja dikukuhkan sebagai profesor riset Indonesia Dr Thomas Djamaluddin Msc, Rabu, menyatakan tidak ada yang istimewa dari fenomena alam 2012 itu karena hanya siklus 11 tahunan meningkatnya aktivitas matahari.

"Fenomena 2012 yang menghebohkan masyarakat lebih banyak berawal dari ramalan suku Maya, bukan berasal dari alasan ilmiah. Kalau kemudian memang ada fenomena 2012 alasan ilmiahnya apa? Tapi yang lebih banyak diungkapkan justru bukan sainsnya," kata Thomas usai dikukuhkan sebagai profesor riset di kantor Lapan Jakarta.

Menurut Thomas, fenomena aktivitas puncak matahari sebelumnya diperkirakan terjadi pada 2011, namun titik minimumnya bergeser sehingga diperkirakan terjadi pada 2012. Namun, sekarang pun ada pergeseran lagi sehingga kemungkinan terjadi pada 2013.

Secara alamiah, tegas Thomas, tidak ada yang istimewa karena itu merupakan siklus 11 tahunan. "Terakhir terjadi pada 1989 kemudian pada 2000, dan nanti 2012 atau 2013 akan terjadi lagi."

Orang kemudian mengkhawatirkan terjadi badai matahari, padahal tidak akan ada badai matahari dahyat yang menimbulkan dampak parah.

Badai matahari pada dasarnya adalah fenomena bumi yang sering terjadi bukan saja saat aktivitas matahari mencapai puncak, tetapi saat aktivitas mulai naik hingga turun lagi tetap ada badai matahari.

Artinya memang frekuensi kejadiannya lebih banyak pada saat puncak. Tetapi, menurut Thomas, kekuatan terbesarnya belum tentu pada saat puncak. Sering kali yang paling kuat justru setelah puncak.

"Katakan puncak yang lalu terjadi di 2000, tetapi aktivitas matahari yang paling besar, yang paling kuat justru terjadi pada 2003," katanya.

Perbincangan fenomena aktivitas matahari ini juga berkembang, yang kemudian dikaitkan lagi dengan seolah-olah akan ada tumbukan komet.

"Itu juga secara astronomi tidak ada buktinya. Tidak ada informasi atau perkiraan akan ada komet besar yang menabrak bumi pada 2012. Kemudian ada lagi yang memperkirakan ada planet Nibiru, padahal planet Nibiru tidak dikenal dalam astronomi," jelas Thomas.

Berbagai perbincangan mengenai fenomena 2012, seperti seolah-olah berdasarkan teori astronomi ada asteroit besar yang akan menghantam bumi, sama sekali tidak punya dasar atau tidak ada alasan astronominya.

"Jadi pada dasarnya kekhawatiran 2012 lebih banyak terkait dengan penafsiran ramalan suku Maya, dan oleh ketua suku Maya sendiri sudah menyatakan bahwa 2012 bukan akhir dan itu hanyalah pergantian item kalender yang biasa," kata dia.

Menurut Thomas, dampak dari badai matahari yang ditimbulkan dari percikan partikel matahari dan menimbulkan medan magnit itu selama ini hanya berdampak pada keberadaan satelit di orbit dan terhadap transformer fasilitas jaringan listrik.

Badai matahari dapat menimbulkan induksi ke fasilitas jaringan listrik sehingga terjadi kelebihan beban dan bisa menyebabkan trafo meledak atau terbakar. Sampah Antariksa Dalam orasi ilmiahnya pada pengukuhannya sebagai profesor riset bersama Dr Ir Chunaeni Latief Msc, Thomas juga menyatakan bahwa wilayah Indonesia yang dilalui garis ekuator cukup panjang rentan menjadi tempat jatuhnya sampah antariksa yang sekarang kian banyak.

"Sampah antariksa semakin lama semakin banyak. Yang terpantau oleh sistem jaringan pemantau internasional ada sekitar 13 ribu lebih dan ancamannya bisa mengganggu satelit aktif. Dan salah satunya pernah, sampah antariksa bekas satelit Rusia menabrak satelit aktif karena semakin banyak satelit di antariksa kemungkinan bertabrakan semakin besar," katanya.

Indonesia yang berada di garis ekuator memiliki kemungkinan lebih besar untuk terkena risiko jatuhnya sampah antariksa dibanding kawasan lain. Oleh karena itu Indonesia harus selalu waspada karena berada pada wilayah yang sering dilalui orbit satelit.

Hal itu harus menjadi perhatian Lapan dalam memberikan pelayanan informasi potensi bahaya benda jatuh dari antariksa sehingga kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dapat dinetraliskan, demikian Thomas Djamaluddin.

Bersama Thomas, peneliti Lapan Dr Ir Chunaeni Latief Msc juga dikukuhkan sebagai profesor riset dalam bidang Opto Elektronika dan Aplikasi Laser. Dalam orasinya ia lebih mencermati kandungan dan efek emisi gas rumah kaca (CO2) dan pemanfaatan instumensi Satklim LPN-1A untuk penelitiannya yang bermanfaat bagi dunia penerbangan, dan kajian pemanasan global.


Diambil dari www.yahoo.co.id

 
TNB | Distributed by Deluxe Templates